Pemeliharaan IPAL STP WWTP

Pemeliharaan IPAL STP WWTP adalah serangkaian kegiatan atau upaya yang bertujuan untuk menjaga kondisi Instalasi Pengolahan Air Limbah agar tetap berfungsi seperti baru. Ini penting untuk memastikan bahwa performa IPAL tetap optimal, sehingga hasil pengolahan limbahnya selalu berada di bawah ambang batas baku mutu yang telah ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Performa IPAL diukur berdasarkan beberapa parameter penting seperti Chemical Oxygen Demand (COD), Biochemical Oxygen Demand (BOD), serta kadar amonia dan zat pencemar lainnya. Setiap IPAL memiliki ambang batas yang berbeda-beda, sesuai dengan karakteristik limbah yang diolah dan ketentuan yang berlaku. Pemeliharaan rutin memastikan bahwa semua parameter ini tetap berada dalam batas yang aman, sehingga IPAL dapat beroperasi secara efisien dan sesuai dengan peraturan lingkungan yang berlaku.

Pemeliharaan IPAL

Pemeliharaan Berkala

IPAL perlu dipelihara secara berkala agar tetap bekerja secara optimum dan efisien dalam mengolah limbah. Jenis-jenis pemeliharaan yang dilakukan meliputi:

  1. Pembersihan: Membersihkan komponen-komponen penting seperti tangki, saluran, dan filter dari kotoran atau endapan yang dapat menghambat aliran atau merusak sistem.
  2. Pengecekan: Memeriksa secara rutin semua peralatan, seperti pompa, blower, sensor, dan panel kontrol, untuk memastikan tidak ada kerusakan atau penurunan performa.
  3. Pengurasan: Menguras tangki atau kolam sedimentasi secara berkala untuk membuang lumpur atau material padat yang terakumulasi, sehingga kapasitas dan efisiensi IPAL tetap terjaga.
  4. Kalibrasi dan Penggantian Komponen: Melakukan kalibrasi peralatan pengukur kualitas air serta mengganti suku cadang atau komponen yang aus atau rusak agar IPAL tetap berfungsi dengan baik.

Dengan pemeliharaan yang tepat, IPAL akan terus bekerja secara optimal, menjaga hasil pengolahan limbah tetap sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan.

Pemeliharaan Khusus

PT MASA BANGUN SELARAS bergerak di bidang pengolahan air limbah (IPAL), waste water treatment (WWTP), sewage treatment plant (STP) dan air bersih (WTP). Didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang berpengalaman. Kami selalu berupaya memberikan produk pengolahan air limbah dan air bersih dengan kualitas terbaik untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

Penanganan IPAL diperlukan untuk memastikan bahwa sistem pengolahan limbah tetap berfungsi sesuai dengan standar dan efisien dalam jangka waktu panjang. Pemeliharaan ini melibatkan kegiatan yang lebih mendalam dan spesifik dibandingkan dengan pemeliharaan rutin. Beberapa jenis pemeliharaan khusus IPAL meliputi:

Point Pemeliharaan

  1. Pemeriksaan dan Perawatan Aerator atau Blower: Aerator dan blower adalah komponen penting dalam proses aerasi untuk menjaga kadar oksigen di dalam air. Pemeliharaan khusus melibatkan pengecekan motor, kipas, serta penggantian bearing atau sabuk yang sudah aus.
  2. Pembersihan Membran Filtrasi: Jika IPAL menggunakan teknologi membran, seperti membran ultrafiltrasi atau reverse osmosis, perlu dilakukan pembersihan atau penggantian membran secara khusus untuk mencegah fouling (penyumbatan) yang bisa mengurangi efisiensi pengolahan.
  3. Perawatan Sistem Sludge Handling: Sistem pengelolaan lumpur (sludge) seperti thickener, belt press, atau centrifuge perlu dilakukan perawatan khusus, termasuk pembersihan drum, pengecekan motor, dan penggantian suku cadang yang terkena korosi.
  4. Pemeriksaan dan Penggantian Media Biofilter: Media dalam biofilter seperti batuan atau material sintetis yang digunakan untuk tempat hidup mikroorganisme harus diganti atau dibersihkan secara berkala agar dapat berfungsi optimal dalam mendegradasi limbah organik.
  5. Kalibrasi Peralatan Pemantau: Alat pengukur kualitas air, seperti sensor BOD, COD, dan pH, harus dikalibrasi secara berkala untuk memastikan hasil pengukuran yang akurat, terutama dalam pengolahan limbah yang memerlukan pengawasan ketat.
  6. Pengelolaan Kimia dan Dosing: Sistem pengolahan IPAL yang menggunakan bahan kimia, seperti koagulan atau flokulan, memerlukan pemeliharaan khusus pada alat dosing (pengaturan pemberian bahan kimia). Ini termasuk pengecekan pompa dosing dan kalibrasi agar pemberian bahan kimia tetap tepat sesuai dosis yang dibutuhkan.
  7. Pembersihan dan Inspeksi Tangki Reaktor: Reaktor biologis atau kimia dalam IPAL perlu dibersihkan secara mendalam untuk mencegah penumpukan lumpur, kerak, atau zat kimia yang dapat mengurangi kinerja reaktor dalam mengolah limbah.
  8. Pemeriksaan Sistem SCADA atau Automasi: Jika IPAL menggunakan sistem automasi dan pemantauan jarak jauh melalui SCADA, diperlukan pemeliharaan khusus pada perangkat lunak, hardware, dan sistem kontrol untuk memastikan tidak ada gangguan operasional yang dapat mempengaruhi kinerja pengolahan limbah.

Optimal Perfromance

Pemeliharaan khusus ini memastikan bahwa IPAL beroperasi dengan performa puncak, mencegah kerusakan lebih lanjut, dan membantu sistem pengolahan mencapai hasil yang optimal sesuai dengan standar lingkungan.

Pemeliharaan IPAL

Kami memiliki tim berpengalaman yang siap memelihara Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Anda. Agar tetap beroperasi secara optimal dan sesuai dengan baku mutu lingkungan yang telah ditetapkan. Dengan perawatan yang tepat dan dukungan teknis dari tim kami, IPAL Anda dapat bekerja secara efisien. Mengolah limbah dengan aman, dan memenuhi regulasi yang berlaku, sehingga meminimalkan risiko pencemaran serta potensi pelanggaran hukum.

 

Open chat
1
Ada pertanyaan ?
Sales Manager
Halo !! Ada yang bisa kami bantu ?.
PT Masa Bangun Selaras